Jemput Jodoh. para PC

Dentro de un Agama Islam TIDAK pacaran istilah mengenal, Karena Islam telah mengatur baik hubungan Antara PRIA dan Wanita. Namun ada satu masa dimana Pría dan Wanita MERASA hidupnya Perlu seorang pendamping atau seseorang yang dentro menjadi teman dentro mengisi keseharianya. Dari sinilah Muley Muncul keinginan Untuk menikah. Namun Banyak dari praktinya dentro mencari sosok calon Istri atau calon suami ditempuh Clasificación no secara syar'i. Pada akhirnya karena Jalan Yang dipilih JAUH dari Islam maka berakibat Antara Dua pasangan yang Ingin menikah tidak en relieve rasa cinta karena Dios glorificado sea Semata. Ini mengakibatkan pasangan banyaknya yang baru menikah MERASA tidak menemukan kebahagian yang dia dambakan Selama ini.
 SO dari semua UIT Islam punya Solusi ... Simak recibido comentarios de berikut ini:

APA UIT TA'ARUF ...?
Ta'aruf artinya kenalan atau mengenal. Namun dentro de un hal proses Menuju Pernikahan, istilah Ta'aruf dimaknai Khusus yaitu kita kenal betul sama orang yang Akan kita nikahi.
Ingeet ...! Ta'aruf UIT kenal betul lho ya ..., jadi Bukan asal CEPET. Ujug-ujug Langsung oke ... Soalnya ada yang baru ketemu cuma beberapa Hari bahkan beberapa atasco de aja, udah Langsung manteb Pengen nikah.
Wah ... kalau yang gini kayak, saya unrecomended dech ...

KONSEP TA'ARUF
Pada prinsipnya, ta'aruf alias kenalan dentro rangka mencari pasangan hidup yang Tepat menurut Islam, memiliki Koridor atau regla yang Harus ditaati. Koridor tersebut sebagai berikut:

1. Manjauhi Khalwat
Maksudnya berdua-dua-di un tempat SEPI sehingga memancing perbuatan yang diinginkan. Ingin megang-megang, Ingin ngesun DLL. Termasuk berkhalwat adalah berduaan di tempat keramaian yang ORG2 di sana tdk ada yg mengenal. Jadi ORG2 TSB cuek dan tdk mungkin menegur. Misalnya pacaran ke Kebun binatang, Pasar, Bioskop DLL. Dan inget ... termasuk juga berkhalwat Kalo Saat ketemuan, masing2 bawa temen, temen Lalu si Cowok berduaan sama temen SI cewek akhirnya jadilah Dua pasangan. Sehingga masing2 asyik pacaran sendiri-sendiri. Yaelaaaah .... tepok jidat dech guee ...
Jadi solusinya yaaa ... wajib membawa pihak ketiga atau ke-yang Cuatro kehadiran mereka bisa mencegah Untuk berbuat maksiyat, Bukan nambahi maksiyat.

2. Clasificación no Bertele-tele
Dentro de un Ta'aruf Islami, sangat dilarang Keras Bertele-tele dan terlalu kebanyakan ubo rampenya. Maksudnya Saat kenalan Langsung hasta el punto de que el prinsip. Nggak Perlu ngebahas warna Personalizaciones, ukuran sepatu, kenapa kriting, cara ngilangin jerawat, apalagi tania, udah SUNAT apa .... Aún duuuh ... Kalo gini ini Bukan ta'aruf Namanya, TAPI trilili Tralala .... 


3. Manjauhi Janji Setia "Tunangan".
Islam melarang tunangan. Dentro de Surat Al-Baqarah: 235, Kita dilarang membuat Janji saling Setia Untuk menikah di Suatu masa yang datang Akan. Bentuknya bisa tunangan atau sekadar Janji Untuk sama-sama saling Setia menunggu ... sangat Wah ini ... berbahaya Salah satu kerugiannya yaitu, giliran lama udah nunggu, eee ... tau-tau rasa cintanya ilang-gara gara Hadir pihak ketiga yang Lebih wuuuiiihh ...
Atau udah nunggu lama, tau-tau menjelang lamaran, si do'i mati .... Wedeew ... ampuuun dech Kalo ini.
Naaah, Makanya islam ngelarang yang gini kayak ini. Kalo istilah islamnya "Tuulul 'Amal".

4. Melibatkan Alloh
Maksudnya gini, .... di Saat ta'aruf kita dirasa sudah cukup dalem, dentro de un arti sudah dapet Informasi tentang SI dia yaitu baik dan buruknya, keluarganya, budayanya, visi-misi dan proyeksi masa depannya, maka saatnya memutuskan.
Namun sebelum memutuskan Untuk YESS O NO, maka sebaiknya temen-temen sholat dulu Dua raka'at mohon petunjuk sama ga Alloh biar memutuskan Salah.
Kalo kita sudah ngelibatin Alloh dentro memutuskan, insya Alloh apapun hasilnya tidak Akan mengecewakan dan GAK bikin nyesel.



Buat yang Ingin berkoresponden dengan beliau, Anda de Dapat menghubungi di:

BB PIN: 58414c8b
WA: 0877-1947-1953